Pada tanggal 26 Desember 1915 ketika Perang Dunia I berkecamuk, pasukan Wahabi di bawah pimpinan Ibnu Saud mengkhianati Khalifah Utsmaniyyah dengan mengikat kerjasama militer kepada Inggris. Mereka kemudian menyerang Hijaz (Makkah dan Madinah) dan berhasil menguasainya.
Dua tahun kemudian, di bawah pimpinan Letnan Jendral Fakhruddin Pasha, pasukan Utsmaniyah merebut kembali Hijaz dari tangan Wahabi. Saat itu beliau bersumpah kepada pasukannya di depan makam Rasulullah Shollallahu 'Alaihi Wasallam bahwa ia takkan menyerah kepada pasukan Wahabi maupun Inggris, sebagaimana wasiat yang ia terima dari Rasulullah dalam mimpi.
Hal yang pertama kali dilakukan Fakhruddin Pasha ketika menguasai Hijaz adalah memindahkan pusaka peninggalan Rasulullah dari Madinah ke Istanbul, demi menjaga penjarahan dan penghancuran bila dikuasai pasukan Wahabi. Peristiwa ini terjadi tanggal 17 April 1917.
Berkat jasanya ini, hingga sekarang kita masih bisa menyaksikan peninggalan-peninggalan suci Rasulullah berupa helai rambut, pedang, busur, pakaian, mushaf-mushaf Al-Quran, mauskrip kuno dan pusaka lainnya di Musium Topkapi Istanbul, Turki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar