Jumat, 22 Desember 2017

Meninggalnya Sy. Aminah

Guru Mulia Al-Habib Umar bin Hafidz:

-- Keutamaan Sayyidatuna Aminah Ibunda Rasulullah Saw --

Um Sama'ah binti Abi Ruhm menceritakan:
"Aku melihat Aminah binti Wahab dalam sakitnya sebelum beliau meninggal...

Sayyidina Muhammad adalah seorang anak yang sedang tumbuh. Berusia lima tahun. Berada di kepala Aminah pada saat akan meninggal. Mereka (baru saja) kembali dari Madinah (setelah berziarah ke makam sayyidina Abdulloh Ayahanda Nabi SAW). Setelah mendekati Makkah (masih beberapa jarak untuk sampai), berada di Abwa.

Ibunya (Aminah) menatap wajahnya (Saw) dan berkata:

"Semoga Alloh memberkahi engkau, Anakku...
Wahai putraku. Jika apa yang aku lihat dalam mimpi adalah benar, maka engkau adalah orang yang akan dikirim ke seluruh umat manusia oleh Alloh, pemilik Kemuliaan dan Kemenangan, engkau akan dikirim ke seluruh penjuru negeri untuk misi suci.
Engkau akan dikirim untuk menyelesaikan ketundukan dan ketaatan kepada Tuhan dan agama nenek moyang kita, melanjutkan misi Nabi Alloh Ibrohim. Engkau akan dikirim dengan cinta dan Islam. Alloh akan selamanya melindungimu dan membuatmu jauh dari berhala dan menyembah mereka.
Setiap makhluk hidup akan mati, segala sesuatu yang baru akan segera menjadi lama, dan setiap hal usang akan hilang.
Ya, aku akan mati juga, namun aku akan dikenang selamanya karena aku telah melahirkan anak terbaik ciptaan Alloh yang akan menguntungkan setiap umat manusia yang mengikutimu".

Um Sama'ah mengatakan: "Lalu ia meninggal."

Kenangannya tetap abadi di benak Sayyidina Muhammad, abadi di benak setiap Muslim..

Beliau akan dikenang sebagai wanita suci yang telah melahirkan manusia tersuci sepanjang masa.

Wallahu a'lam

Allahumma sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa'ala alihi washobihi wasalim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar