Rabu, 18 Juli 2018

Ratib

keutamaan ratib al haddad dan ratib al attas

Secara umum Ratib berfadhilah sebagai berikut :

Menjaga batin kita dari kemunafikan

Dapat mencegah su’ul khotimah.

Meluaskan rezeki.

Melapangkan kesempitan.

Mencegah bahaya dan mengembalikannya.

Menjadikan hidup berkah, bercahaya.

Membentengi diri dari aqidah sesat dan kezhaliman.

Merupakan pagar pelindung bagi diri, keluarga, dan harta.

Memohon ampun dari dosa-dosa, panjang umur diberi keberkahan dalam hidup dan untuk anak cucu Dll.

Sebenarnya banyak sekali kegunaan Ratib ini. Dengan pengamalan yang istiqomah akan mendatangkan keberkahan yang sempurna. Cara membacanya adalah dengan meniatkan apa yang menjadi keinginan kita. Jika diniatkan untuk pengobatan dibaca di air untuk dimandikan dan diminum

Faidah Ratib Al-Athtas

Ratib Al-Attas ini dikarang oleh al-Habib Umar bin Abdurrahman al-Attas dan sekarang telah berusia kira-kira 400 tahun. Ratib yang dimaksudkan di sini berasal dari perkataan (rattaba) berarti mengatur atau menyusun. Ratib adalah sesuatu yang tersusun, teratur dengan rapinya. Ratib al-Attas mengandung zikir, ayat-ayat al-Quran dan doa-doa yang telah disusun oleh al-Habib Umar bin Abdul Rahman al-Attas yang juga dibaca pada waktu-waktu yang tertentu. Istilah Ratib digunakan kebanyakkan di negeri Hadhramaut dalam menyebut zikir-zikir yang biasanya pendek dengan bilangan zikir yang sedikit (seperti 3, 7, 10, 11 dan 40 kali).
Ratib ini hingga kini banyak dibaca di negara-negara seperti di Afrika termasuk Darussalam, Mombassa dan Afrika Selatan. Juga di Inggris, Burma (Myanmar), India dan negara-negara Arab. Di Afrika disebarkan oleh murid-murid al-Habib Ahmad bin Hasan seperti al-Habib Ahmad Masyhur al-Haddad dan lain-lain. Di India, Kamboja dan Burma oleh al-Habib Abdullah bin Alawi al-Attas. Sehingga sekarang kumpulan-kumpulan ratib al-Habib Umar atau Zawiyah masih diamalkan di Rangoon dan di beberapa daerah di Burma. Tetapi mereka lebih terkenal di sana dengan Tariqah al-Attasiyah

Keutamaan Ratib Al-Athtas

Berkata sebagian ulama ahli salaf, diantara keutamaan ratib ini bagi mereka yang tetap mengamalkannya, adalah dipanjangkan umur, mendapat Husnul-Khatimah, menjaga segala kepunyaannya di laut dan di bumi dan senantiasa berada dalam perlindungan Allah.
Bagi mereka yang mempunyai hajat yang tertentu, membaca ratib pada suatu tempat yang kosong dengan berwudlu, mengadap kiblat dan berniat apa kehendaknya, Insya-Allah dikabulkan oleh Allah. Para salaf berkata Ratib amat mujarrab dalam menyampaikan segala permintaan jika dibacanya sebanyak 41 kali.
Antara kelebihan ratib ini adalah, ia menjaga rumahnya dan 40 rumah-rumah tetangganya dari kebakaran, kecurian dan terkena sihir. As-Syeikh Ali Baras berkata: “Apabila dibaca dalam suatu kampung atau suatu tempat, ia mengamankan ahlinya seperti dijaga oleh 70 pahlawan yang berkuda. Ratib ini mengandungi rahasia-rahasia yang bermanfaat. Mereka yang tetap mengamalkannya akan diampunkan Allah dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di laut.”
Bagi mereka yang terkena sihir dan membaca ratib, Insya-Allah disel... Baca selengkapnya

1 komentar: